Dirut dan Sekper Pertagas Berkelit Soal Pemilihan Partner Investasi Proyek Pipa Blok Rokan Senilai USD 300 Juta

oleh
88BE7D84 C8F9 403C BA0F 1DB2410747C8
Direktur Utama PT Pertagas, Wiko Migantoro.foto/medcom.id

URBANNEWS.ID – Direktur Utama PT Pertagas, Wiko Migantoro membantah sebagai kontraktor utama pemasangan pipa Blok Rokan. Menurut Wiko, Pertagas bertindak sebagai sponsor yang kelak akan mengoperasikan pipa tersebut.

“Kami bukan main kontraktor pemasangan pipa, tapi sebagai project sponsor yang kelak akan mengoperasikan pipa tersebut,” ungkap Wiko menjawab urbannews.id, Sabtu (12/9/2020) malam.

Menurut keterangan Wiko, pemilihan kontraktor engineering, procurement and construction (EPC) proyek jaringan pipa Blok Rokan itu adalah melalui lelang antar anak perusahaan di lingkup grup Pertamina.

“Pemilihan EPC Contractor dilakukan berdasar hasil lelang antar anak perusahaan di lingkungan Pertamina group. Selebihnya tidak ada tanggapan dari saya,” ungkap Wiko yang lalu mengarahkan urbannews.id untuk konfirmasi lebih lanjut ke Sekretaris Perusahaan PT Pertagas, Fitri Erika.

Sementara itu, menjawab urbannews.id soal proyek pipa Blok Rokan, alih-alih memberikan keterangan lengkap, Fitri Erika hanya menjawab singkat.

“Dalam menjalankan bisnisnya, Pertagas mempedomani berbagai ketentuan, aturan dan regulasi. Terima kasih,” ungkap Erika, Sabtu malam.

Urbannews.id mengajukan konfirmasi yang sama kepada Wiko dan Fitri Erika terkait aktifitas PT Pertagas yang telah ditunjuk project sponsor dalam mengoperasikan pipa dan PGASol sebagai kontraktor EPC untuk membangun jaringan pipa minyak di Blok Rokan.

Keterangan tersebut di atas diberikan Wiko dan Fitri Erika meski urbannews.id antara lain menanyakan bagaimana mekanisme PT Pertagas dalam memilih mitra investasi untuk membiayai pembangunan pipa dengan nilai investasi USD 300 juta tersebut.

Selain itu, urbannews.id juga menanyakan apakah pemilihan tersebut melalui proses tender terbuka atau pemilihan langsung alias beauty contest. Termasuk juga menanyakan berapa peserta yang diundang oleh Pertagas untuk proses pemilihannya.

Wiko dan Erika juga tidak memberikan keterangan atas pertanyaan urbannews.id tentang dasar hukum pelaksanaan pemilihan kontraktor utama proyek dengan cara pemilihan langsung atau beauty contest itu.

Mereka juga tidak memberikan keterangan mengenai nama perusahaan-perusahaan yang sudah mengikuti proses lelang di Pertagas.

Tentang Penulis: Hengki Seprihadi

Professional Journalist